Kutainews.com, Tenggarong – Dalam upaya meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2020 Desember mendatang, Komisi Pemilihan Umum Kutai Kartanegara (KPU Kukar) terus menggencarkan upaya sosialisasi tatap muka dan secara daring kepada tokoh masyarakat, pemuda hingga disabilitas.
Komisioner KPU Kukar Yuyun Nurhayati menyebut, sosialisasi tatap muka diupayakan karena sejumlah wilayah di Kukar tidak memungkinkan melakukan sosialisasi secara daring akibat kesulitan jaringan internet.
Tapi, ia memastikan sosialisasi metode ini dibatasi jumlah peserta serta kapasitas ruangan sesuai protokol pencegahan Covid-19.
“Kalau sesuai protokol Covid, 30 persen dari pada besar ruangan tersebut, kalau normalnya 100 orang kapasitasnya, maka dengan jaga jarak yang harusnya 100 menjadi 30 orang saja,” kata Yuyun. Rabu (04/11/2020).
Sosialisasi secara masif ini dilakukan untuk meningkatkan partisipasi pemilih, saat ini KPU menargetkan partisipasi pemilih di Pilkada Kukar 2020 yakni 77,5 persen. Target tersebut, sesuai dengan target nasional.
“Targetnya lumayan tinggi, karena kan pemilihan dilaksanakan di tengah pandemi seperti ini, karena sosialisasi dibatasi dengan jumlah orang sesuai protokol Covid-19,” bebernya.
Selain itu, KPU juga aktif melakukan sosialisasi terkait produk-produk hukum dan sosilisasi satu pasangan calon (paslon) Pilkada Kukar kepada penyelenggara di tingkat kecamatan hingga desa/kelurahan.
“Mereka adalah ujung tombak untuk sosialisasi di desa/kelurahan masing-masing. Kalau ada warga bertanya, maka penyelenggara itu sudah siap,” tutupnya.[ADV]
Editor : Tim Redaksi Kutai News
Diskusi Terkait Berita Ini